Salah satu jenis burung yang memiliki paruh yakni betet biasa, burung tersebut merupakan jenis burung yang mempunyai nama latin psittacula alexandri hal ini tergolong dari salah satu anggota suku bayan, burung betet ini asal mula di temukan di daerah pegunungan cina selatan, himalaya, asia tenggara sampai Indonesia. Burung ini merupakan jenis yang mempunyai banyak perbedaan geografis serta sangat tersebar luas di bagian genusnya, disamping itu memiliki bulu yang cukup cerah dan termasuk burung yang gampang membuat jinak sehingga banyak yang menjadikan mainan pada saat siburung sudah jinak.
Burung ini merupakan burung yang jenisnya bernama ilmiah mengacu pada Alexander agung dan dikenal sebagai bayan, bitit, ekek dan betet. Hal tersebut dikenal di berbagai daearahnya yang juga memiliki sebutan dalam bahasa inggris yaitu moustached parakeet.
Jenis betet ini selalu berada di hutan yang berketinggian 1500 mdpl diantaranya kebun kelapa hutan mangrove dan kebun campuran umumnya. Biasanya burung ini selalu bergerombol dengan teman-temanya baik dalam bersarang maupun beristirahat maupun saat terbang. Adapun jenis makanan dari jenis betet ini yaitu bunga-bungaan, nectar, biji-bijian dan buah buahan.
Ciri – ciri burung betet biasa
- Memiliki ukuran postur tubuhnya sekitar 34 cm.
- Pada bagian kaki lebih pendek lincah.
- Mempunyai bentuk paruh bengkok serta kuat.
- Memiliki banyak warna warni bulu, umumnya yaitu warna hijau dan merah saja.
- Warna paruhnya merah.
- Pada kakinya berwarna abu-abu.
Adapun ras dan penyebaranya yaitu:
- Betet biasa major menyebar luas pada daerah kepulauan aceh tepatnya di banyak.
- Betet biasa perionca tersebar luas di daerah kepulauan sumatera utara tepatnya di nias.
- Betet biasa abbotti menyebar luas tepatnya daerah kepulauan Andaman.
- Betet biasa kengeanensis menyebar di sumenep tepatnya di pulau kangean.
- Betet biasa dammermani Chasen menyebar luas di kepulauan tepatnya karimun jawa.
- Betet biasa cala menyebar luas di kepulauan simeulue tepatnya di aceh.
- Betet biasa alexandri menyebar luas pulau bali dan jawa dan di introduksi ke Kalimantan selatan.
Demikianlah ulasan tentang burung betet ini semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu para pecinta betet khususnya bagi para pemula yang masih kebingungan dalam mengetahui tentang burung tersebut.