Setelah sebelumnya sudah membahas jenis burung pleci buxtoni maka untuk sekarang ini akan membahas tentang burung pleci auriventer. Daya tarik burung ini memang beda dengan jenis pleci yang lain, bila di cocokan dengan pleci yang lainya jelas jauh perbedaanya. Salah satunya ialah burung terebut memiliki postur tubuh yang besar, akan tetapi burung ini mempunyai kemiripan dengan pleci dada kuning, tapi auriventer tersebut memperingkati keunggulan jika di pandang dari segi aspek tertentu. Selain postur tubuhnya yang cenderung lebih besar peleci ini juga memiliki mental yang tidak mudah gusar, sehingga pada ada orang dipinggirannya dia tidak pernah malu unutk mengeluarkan suara kicauanya.
Auriventer juga mendapatkan penilaian dari para penggemarnya jika burung tersebut memiliki sebuah karkter suara kicauan yang ada variasinya. Sehingga banyak orang yang menjadikan pancingan dari jenis burung auriventer pada burung yang bermalas-malasan untuk berkicau. Meski jenis burung ini sudah mulai populer akan tetapi untuk daerah Indonesia masih belum banyak tersebar melainkan masih langka, tidak seperti jenis pleci lokal lainnya, hal yang demikian tidak heran jika pleci auriventer melambungkan harga pasarannya menjadi mahal.
Untuk di dalam negeri sendiri burung ini terdapat beberapa daearah penyebaran yaitu mulai dari pulau riau, pulau bangka, Sumatra dan Kalimantan selatan. Selain itu juga tersebar di Negara asia seperti Malaysia, singapura, Myanmar dan Thailand. Jenis pleci yang berketurunan dari keluarga zosteropidae sering berada di pinggir pantai dan daerah hutan mangrove, auriventer tergolong dengan burung koloni yang tidak sosial melainkan tidak pernah bergabung dengan jenis burung pleci yang lain.
Adapun ciri-ciri jenis pleci auriventer yaitu:
- Memiliki postur tubuh yang lebih besar dibandingkan dengan jenis pleci lainya.
- Pada bagian dada terdapat warna abu-abu cenderung pucat.
- Sedangkan pada bagian pantatnya memiliki warna kekuningan.
- Daerah perutnya terdapat warna abu-abu.
- Memiliki iris mata yang mempunyai coklat
- Adapun pada bagian lingkaran matanya terlihat lebih tebal dan lebar.
- Bersuara kicauan yang merdu dan ngebas hampir sama dengan pleci dada kuning.
Ciri-ciri diatas merupakan ciri yang paling relevan untuk dijakan referensi para pengemar burung pleci khususnya bagi para pemula, biasanya akan lebih kesulitan pada saat akan menentukan jenis dari burung tersebut, maka dari itu dengan adanya artikel diatas semoga bisa membantu para pecinta burung yang lagi kesulitan dalam menentukan jenis burung auriventer.